Pengaruh Teknologi Komunikasi Bagi Remaja Sekarang Ini


Sebelum masuk ke inti dari artikel, saya bahas dulu arti dari teknologi. Teknologi adalah hasil kreativitas dan inovasi manusia dalam mencari solusi bagi kemudahan menjalani kehidupan di dunia ini. Dalam artikel ini, saya akan membahas tentang teknologi komunikasi bagi remaja karena teknologi komunikasi sudah menjadi pelengkap untuk memudahkan kebutuhan remaja dalam berkomunikasi.
Teknologi komunikasi sekarang ini begitu dekat dan mudah digunakan dalam membantu komunikasi para remaja. Sebenarnya teknologi komunikasi itu netral, termasuk produk dari teknologi komunikasi seperti ponsel dan internet. Namun, teknologi komunikasi bisa dimanfaatkan untuk kebaikan, bisa juga dimanfaatkan untuk keburukan. Itu semua tergantung dari kita yang menggunakannya.
Melihat dua sisi yang saling berlawanan dalam penggunaan dan pemanfaatan ponsel serta internet seharusnya menjadi perhatian kita. Kita harus bijak bersikap dalam menggunakan teknologi komunikasi. Teknologi komunikasi ini bisa bersifat hitam bisa juga putih. Selain itu, mampu menghadirkan petaka, tetapi sekaligus memberikan manfaat baik. Maka sebelum menetapkan keputusan, pikirkan bahwa apa yang anda perbuat, yang baik ataupun buruk pasti akan diperhitungkan di hadapan Allah SWT.
Allah SWT berfirman, “Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan dan hati, semuanya itu akan diminta pertanggungjawabannya” ( Q.S Al – Isra’ : 36 ). Dalam kehidupan kita, apapun yang kita lakukan harus senantiasa kita sesuaikan dengan aturan-Nya.
Ponsel dan internet memang hanya produk dari teknologi komunikasi untuk memudahkan kita dalam berkomunikasi dengan sesama. Tetapi, bukan berarti kemudian kita melepaskan ikatan aturan sehingga menggunakan dan memanfaatkan ponsel serta internet untuk tujuan yang justru dilarang oleh Allah SWT dan Rasul-Nya.
Apa saja pengaruh dari teknologi komunikasi bagi remaja sekarang ini ?
Apa saja penyebab remaja hanyut dalam pengaruh teknologi komunikasi sekarang ini ?
Bagaimana upaya yang harus dilakukan remaja agar tidak menyalahgunakan kecanggihan teknologi komunikasi sekarang ini ?
Bagaimana upaya yang harus dilakukan orangtua agar sang anak tidak terjerumus dalam penggunaan teknologi komunikasi yang salah ?

  1. Pengaruh teknologi komunikasi bagi remaja sekarang ini
Teknologi komunikasi dapat memberi dampak yang positif dan dampak yang negatif.
  1. Dampak positif penggunaan teknologi komunikasi.
  • Ponsel dan internet dapat digunakan untuk menyampaikan pesan dakwah Islam, baik secara verbal ( lisan ) ataupun nonverbal ( tulisan )
  • Dapat digunakan untuk menyelesaikan pekerjaan dengan mudah.
  • Dapat digunakan untuk berkomunikasi dengan orang lain dengan fasilitas e-mail, chat sampai komunikasi secara langsung sekalipun melalui internet.
  • Dapat digunakan untuk mencari informasi yang kita butuhkan.
  1. Dampak negatif penggunaan teknologi komunikasi.
  • Munculnya para penipu yang memanfaatkan ponsel dan internet.
  • Munculnya budaya plagiatisme yaitu informasi dicetak ulang tanpa izin dari pemberi informasi atau tanpa menulis sumbernya.
  • Munculnya pornografi atau konten – konten dewasa yang dengan mudah dapat di akses oleh anak – anak dibawah umur.
  • Munculnya pencurian dengan mengambil atau menghack data orang lain

  1. Penyebab remaja hanyut dalam pengaruh teknologi komunikasi sekarang ini
Teknologi komunikasi semakin berkembang karena adanya pengaruh globalisasi dan dampak dari negara maju yang semakin peka terhadap teknologi komunikasi. Para remaja tidak bisa melawan kemajuan teknologi tersebut. Yang bisa mereka lakukan adalah mengikuti perkembangan teknologi dari tahun ke tahun dan memanfaatkan dampak positif dari teknologi komunikasi tersebut.

  1. Upaya yang harus dilakukan remaja agar tidak menyalahgunakan kecanggihan teknologi komunikasi sekarang ini
  • Para remaja harus menjaga diri dan kehormatannya, khususnya dalam menjaga ekspresi verbal ( bahasa lisan ) di internet ataupun ponsel.
  • Para remaja jangan memberi informasi penting seperti nomor ponsel dalam akun jejaring sosialnya.
  • Para remaja jangan membuka website yang tidak bermanfaat dan mencerahkan.

  1. Upaya yang harus diakukan orang tua agar sang anak tidak terjerumus dalam penggunaan teknologi komunikasi yang salah
  • Mengenalkan dan mengajarkan anaknya sejak awal sebelum menerima informasi dari orang lain. Mengapa? Karena dengan belajar, ada beberapa aspek yang bisa diraih yaitu aspek kognitif ( ilmu pengetahuan yang tadinya tidak tahu menjadi tahu ), aspek afektif ( perasaan atau emosi yang tadinya tidak mau menjadi mau ), aspek psikomotorik ( keterampilan yang tadinya tidak bisa menjadi bisa ). Apalagi jika pengenalan dan pembelajaran dari orangtuanya membuat mereka nyaman dan percaya.
  • Mendampingi dan mengarahkan anaknya jika sudah menerima terlebih dahulu informasi tentang internet dari orang lain. Meski demikian, para orang tua sebaiknya tidak putus asa mendampingi kehidupan mereka. Bahkan, bukan tidak mungkin jika akhirnya mereka lebih mempercayai orangtuanya yang aktif mendampingi mereka dengan kasih sayang yang tulus daripada orang lain yang hanya menunjukkan dan menyampaikan dalam bentuk wacana daripada membimbing dan mengarahkan sebagaimana di praktikkan oleh orang tua mereka.
  • Sering melakukan sharing ( berbagi ) informasi. Membuak jalur komunikasi itu penting. Itu sebabnya, tidak boleh ada hambatan antara orang tua dan anak khususnya dalam komunikasi yang berkaitan pemanfaatan teknologi. Dengan demikian, para orang tua akhirnya memang dituntut untuk tidak gaptek. Membekali diri dengan pengetahuan yang berkaitan dengan internet bisa menjadi penting demi mengimbangi pengetahuan anak remajanya yang mungkin sudah lebih gaul dengan masalah ini. Sikap peduli kepada apa yang dilakukan anak – anak remajanya insya Allah akan memberikan kepercayaan dari para remaja kepada orang tua mereka. Mereka akan meyakini bahwa orang tua mereka sangat peduli, perahtian dan sayang kepada mereka.
  • Terlibat bersama dalam memanfaatkan internet. Misalnya memiliki e-mail, website keluarga, serta saluran chatting sendiri yang bisa jadi sangat diperlukan. Terutama jika orang tua dan anak terpisah oleh jarak yang jauh, misalnya sang anak sekolah di luar kota. Ada baiknya menyediakan waktu luang yang khusus untuk bisa berkomunikasi dengan anak dan mungkin saja harus siap menerima curhat dari mereka.
  • Cukup menjadikan internet dan ponsel sebagai kebutuhan sekunder. Menjadikan internet dan ponsel sebagai kebutuhan sekunder insya Allah bisa memberikan batasan dan kerangka berpikir kepada remaja bahwa internet dan ponsel bukanlah segalanya. Kedekatan dengan orang tua dan teman yang baik di dunia nyata, insya Allah akan memberikan penguatan lebih bagi perkembangan kepribadian mereka.

Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa
Teknologi komunikasi akan selalu berkembang dari tahun ke tahun. Seharusnya para remaja menggunakan teknologi komunikasi untuk kebaikan dan para remaja harus tetap waspada agar tidak terkena dampak negatif dari penggunaaan teknologi komunikasi tersebut. Orang tua pun harus selalu mengajarkan dan membimbing anaknya agar bisa memanfaatkan teknologi komunikasi dengan baik.
Semoga artikel ini bermanfaat untuk kalian semua. Mungkin artikel ini masih banyak kekurangannya, sehingga saya membutuhkan kritik dan saran dari kalian. Kritik dan saran kalian untuk artikel ini bisa dikirim ke gizradjaku@ymail.com